Tantangan institusi pelayanan kesehatan dewasa ini adalah meningkatnya tuntutan dan harapan terhadap pelayanan yang aman dan bermutu. Salah satu pilar utama dalam memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu adalah sumber daya manusia yang kompeten. Oleh karenanya penting bagi rumah sakit memiliki perawat yang memiliki kemampuan melakukan asesmen kompetensi yang lengkap untuk mengevaluasi dan memverifikasi kemampuan seseorang dalam memenuhi kinerja yang diharapkan.

Untuk mewujudkan tantangan tersebut, Komite Keperawatan RS. Jiwa Prof. HB. Saanin Padang bekerjasama dengan Tim Asesor yang berjumlah 4 orang yang sudah memiliki kualifikasi yang relevan dan kompeten , menyelenggarakan Asesmen Kinerja Perawat Berbasis Kompetensi (asesor kompetensi), yang diselenggarakan mulai tanggal 14 hingga 26 Maret 2016 di Gedung Utama LT. II RS. Jiwa Prof, HB. Saanin Padang.

Proses Kredensial yang diikuti sekitar 134 perawat ini dibuka oleh Ibu Direktur “ dr. Lily Gracediani, M.Kes”.Direktur RS. Jiwa Prof. HB. Saanin Padang mengatakan , “ bahwa Asesmen Kinerja Perawat Berbasis Kompetensi sudah diatur dalam Permenkes RI no.49 Tahun 2013 tentang semua asuhan keperawatan yang dilakukan oleh setiap tenaga keperawatan di rumah sakit atas penugasan klinis dari direktur rumah sakit, dalam upaya pengembangan sumber daya manusia keperawatan yang berkualitas dan bertanggung jawab.

Di hari pertama, pelatihan ini dihadiri oleh jajaran direksi Rumah Jiwa Prof. HB, Saanin Padang, Kepala Ruangan, staf perawat yang bertugas di ruangan, dan Ketua Komite Keperawatan RS. Jiwa Prof. HB. Saanin Padang “Ns. Netrida, S.Kep, M.Kep, Sp.J”

Adapun tujuan asesmen kompetensi perawat ini adalah :

1. Untuk melindungi masyarakat sebagai penerima layanan

2. Memastikan pelanggan bahwa perawat telah bekerja sesuai standar

3. Menunjukkan komitmen individu terhadap profesi

4. Memberikan penghargaan profesional kepada perawat yang telah mencapai kompetensi

Bagi Rumah Sakit yang telah menjalankan Asesmen kompetensi perawat, sudah melihatkan dampak positif yang sangat besar, diantaranya :

1. Adanya Pengembangan Kompetensi

2. Pengembangan Standar Pelayanan Keperawatan ( SPO)

3. Sebagai acuan untuk topic pelatihan Keperawatan

4. Memperkuat Budaya Kerja

Dengan diadakannya Asesmen Kompetensi Perawat ini, diharapkan peserta dapat memberikan asuhan keperawatan yang berkualitas mampu berperan sebagai designer dalam merencanakan dan mengorganisasikan asesmen kompetensi di rumah sakit sesuai pedoman asesmen.( " HUMAS" )