Prosedur Pelayanan Pasien Rawat Jalan...
Gesyca Rikhaflina, S.I.Kom | 21 jam yang lalu | 37 kali dilihat.
Padang, 12 Oktober 2025 — Acara puncak peringatan Hari Kesehatan Jiwa Sedunia (HKJS) 2025 diadakan hari ini, 12 Oktober 2025, di Car Free Day (CFD) halaman Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat. Rumah Sakit Jiwa Prof. HB. Saanin menghadirkan layanan Deteksi Dini Gangguan Mental Emosional (GME) secara gratis untuk anak remaja berusia 11-18 tahun.
Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Jiwa Sedunia, Rumah Sakit Jiwa Prof. HB. Saanin juga menggelar kegiatan edukasi kesehatan jiwa yang bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat. Acara ini menghadirkan perwakilan siswa dari beberapa SMA di Kota Padang untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman mereka tentang pentingnya menjaga kesehatan mental.
Selama kegiatan, para pelajar diberikan edukasi mendalam mengenai berbagai gangguan mental emosional yang umum dialami oleh remaja dan bagaimana cara mendeteksi dini gejala-gejala tersebut. Salah satu inovasi yang diperkenalkan adalah aplikasi TalkGME, sebuah aplikasi buatan Rumah Sakit Jiwa Prof. HB. Saanin yang dirancang khusus untuk deteksi dini gangguan mental emosional pada siswa. Aplikasi ini memungkinkan siswa untuk melakukan pemeriksaan mandiri secara digital, memantau kondisi kesehatan mental mereka, serta mendapatkan akses informasi dan dukungan yang tepat.
Mulai pukul 06.30 hingga 10.00 WIB, remaja yang menghadapi tantangan mental atau emosional dapat berkonsultasi langsung dengan psikiater, psikolog, dan spesialis keperawatan jiwa yang disediakan dalam acara ini. Layanan ini bertujuan untuk memberikan akses lebih mudah kepada remaja yang membutuhkan bantuan dalam menjaga kesehatan mental mereka, serta untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya deteksi dini gangguan mental di kalangan generasi muda.
Acara ini juga dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat, dr. Aklima, MPH, yang memberikan sambutan sekaligus mendukung penuh inisiatif kesehatan jiwa untuk anak remaja di Sumatera Barat.
Tema utama tahun ini, “Access to Services Mental Health in Catastrophes and Emergencies”, menyoroti pentingnya akses layanan kesehatan jiwa dalam situasi bencana atau keadaan darurat. Seluruh rangkaian acara ini bertujuan untuk mempermudah masyarakat dalam mendapatkan informasi serta layanan yang dapat membantu mereka menghadapi gangguan mental dan emosional, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun di tengah situasi krisis.
Hari Kesehatan Jiwa Sedunia adalah kesempatan bagi kita semua untuk merenungkan betapa pentingnya menjaga kesehatan mental. Rumah Sakit Jiwa Prof. HB. Saanin berharap dengan adanya berbagai kegiatan ini, masyarakat semakin peduli terhadap kesehatan jiwa dan tidak ragu untuk mencari bantuan ketika diperlukan.
—Humas Rumah Sakit Jiwa Prof. HB. Saanin